Jurnal Family Education
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe
<p>Jurnal Family Education</p>Universitas Negeri Padangen-USJurnal Family Education2808-9669Hubungan Antara Metode Penyuluhan Dengan Partisipasi Peserta Pada Penyuluhan Kelompok Tani Di Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/258
<p><em>Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya partisipasi peserta dalam kegiatan penyuluhan kelompok tani di</em><em> Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar</em><em> yang rendah, hal ini diduga dikarenakan metode penyuluhan yang dipergunakan kurang menarik. Tujuan penelitian ini yakni (1) mengetahui gambaran metode penyuluhan kelompok tani di Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar, (2) mengetahui gambaran partisipasi peserta pada kegiatan penyuluhan kelompok tani di Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar, (3) melihat hubungan antara metode penyuluhan dengan partisipasi peserta pada kegiatan penyuluhan kelompok tani di Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis korelasional. Populasi penelitian yakni seluruh anggota kelompok tani sebanyak 55 orang. Sampel pada penelitian ini sebanyak 65% populasi yaitu 35 orang anggota kelompok tani. Teknik pengambilan sampel penelitian ini yakni Stratified Random Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket serta alat pengumpulan data berupa daftar pernyataan. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase serta Analisis Korelasi Pearson (Product Moment)<strong>. </strong>Hasil penelitian menunjukkan (1) metode penyuluhan oleh penyuluh dalam kelompok tani di Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tnah Datar tergolong Kurang Sesuai, (2) Partisipasi Peserta pada kegiatan penyuluhan kelompok tani di Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar Masih Rendah serta (3) Terdapat hubungan yang signifikan antara metode penyuluhan dengan partisipasi peserta pada kelompok tani diKecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar. Saran pada penelitian ini, diharapkan kepada penyuluh untuk memperhatikan metode yang digunakan.</em></p>Adityo ImandaSetiawati Setiawati
Copyright (c) 2024 Adityo Imanda, Setiawati
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194325926610.24036/jfe.v4i3.258Hubungan Antara Interaksi Teman Sebaya Dengan Perilaku Sosial Remaja Masjid Di Desa Sungai Talang Kabupaten Pesisir Selatan
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/196
<p><em>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perilaku sosial remaja masjid di Desa Sungai Talang Kabupaten Pesisir Selatan yang kurang baik, hal ini diduga karena kurang baiknya interaksi dari teman sebaya. Tujuan penelitian ini yakni (1) Mengetahui gambaran interaksi teman sebaya pada kegiatan remaja, (2) Mengetahui gambaran perilaku sosial remaja masjid di desa sungai talang kabupaten pesisir selatan, (3) Mengetahui hubungan antara interaksi teman sebaya dengan perilaku sosial remaja masjid di Desa Sungai Talang Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis korelasional. Populasi penelitian yakni seluruh anggota remaja masjid di Desa Sungai Talang Kabupaten Pesisir Selatan. Populasi penelitian berjumlah 35 orang. Sampel penelitian ini sebanyak 75% yaitu 25 remaja masjid. Teknik pengambilan sampel penelitian ini yakni Stratified Random Sampling (Pengambilan Sampel Secara Acak Strata). Teknik pengumpulan data dengan angket serta alat pengumpulan data berupa daftar pernyataan. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase dan rumus rank order correlation. Hasil penelitian menunjukkan (1) Interaksi Teman Sebaya pada kegiatan remaja masjid tergolong masih rendah, (2) Perilaku sosial remaja masjid di Desa Sungai Talang Kabupaten Pesisir Selatan kurang baik dan, (3) Terdapatnya hubungan yang signifikan antara Interaksi teman sebaya dengan perilaku sosial remaja masjid di Desa Sungai Talang Kabupaten Pesisir Selatan.</em></p>Alhabib RiziqIrmawita Irmawita
Copyright (c) 2024 Alhabib Riziq, Irmawita
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194342142710.24036/jfe.v4i3.196Bank Sampah Sebagai Wadah Pemberdayaan Masyarakat (Studi Kasus Bank Sampah Pancadaya Kecamatan Kuranji Kota Padang)
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/202
<p><em>Penelitian ini merupakan penelitian yang memaparkan serta menjelaskan </em><em>Bank Sampah Pancadaya sebagai wadah pemberdayaan masyarakat (Studi Kasus Bank Sampah Pancadaya Kecamatan Kuranji Kota Padang). Hal ini untuk mengetahui tentang bank sampah pancadaya yang bermanfaat sebagai wadah pemberdayaan masyarakat.Penelitian ini bertujuan untuk (1)</em><em>Mendeskripsikan Bentuk-bentuk program pemberdayaan masyarakat yang diperoleh melalui </em><em>B</em><em>ank </em><em>s</em><em>ampa</em><em>h Pancadaya Kecamatan Kuranji (2) </em><em>Mendeskripsikan Dampak pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan sampah</em><em> B</em><em>ank </em><em>s</em><em>ampa</em><em>h Pancadaya Kecamatan Kuranji (3)</em><em>Mendeskripsikan Aspek-aspek pendukung keberhasilan bank sampah</em><em> B</em><em>ank </em><em>s</em><em>ampa</em><em>h Pancadaya Kecamatan Kuranji.</em></p> <p><em>Jenis Penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan deskriptif kualitatif.</em><em> Subjek dalam penelitian ini yaitu nasabah bank sampah pancadaya dan informan pengelola bank sampah pancadaya.Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi dilengkapi dengan teknik analisis data dan menggunakan reduksi data, serta penyajian data.</em></p> <p><em>Hasil Penelitian ini mengeksplorasi peran Bank Sampah Pancadaya dalam pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan sampah. Penelitian ini mengidentifikasi tiga program utama yang diterapkan: sosialisasi, edukasi, dan ekonomi sirkular. Sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pengelolaan sampah melalui pertemuan rutin dan kunjungan rumah. Edukasi disampaikan melalui pelatihan, workshop, dan simulasi, yang memfasilitasi pemahaman dan keterampilan praktis dalam pengelolaan dan daur ulang sampah. Program ekonomi sirkular mengolah sampah menjadi produk bernilai, memberikan tambahan pendapatan bagi masyarakat. Dampak dari program ini meliputi peningkatan pendapatan, perbaikan kebersihan lingkungan, penguatan solidaritas sosial, dan peningkatan keterampilan pengelolaan sampah. Keberhasilan Bank Sampah Pancadaya didorong oleh beberapa faktor kunci: edukasi dan sosialisasi berkelanjutan, inovasi produk, partisipasi aktif masyarakat, dan kemitraan dengan pemerintah, NGO, serta sektor swasta. Temuan ini menegaskan pentingnya pendekatan terintegrasi dalam pengelolaan sampah yang tidak hanya efektif dalam pengelolaan limbah tetapi juga dalam pemberdayaan ekonomi dan sosial masyarakat.</em></p>Vina Liyana SofyanSolfema Solfema
Copyright (c) 2024 Vina Liyana Sofyan, Soelfema
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194345045810.24036/jfe.v4i3.202Hubungan Pola Asuh Keluarga dengan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia 4-5 Tahun di Talang Maur Kabupaten Lima Puluh Kota
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/211
<p><em>Penelitian ini didasari oleh kurangnya perkembangan sosial emosional anak usia 4-5 tahun di Talang Maur, Kabupaten Lima Puluh Kota. Diduga hal ini dikarenakan orang tua belum mengimplementasikan pola asuh yang tepat pada anak-anaknya. Tujuan penelitian ini yakni guna mengetahui hubungan antara pola asuh keluarga dan perkembangan emosional sosial anak usia 4-5 tahun. Penelitian ini mengguanakan metode kuantitatif korelasional. Populasi penelitian ini yakni orang tua yang memiliki anak berusia 4-5 tahun di Talang Maur, Kabupaten Lima Puluh Kota, dengan total sebanyak 45 orang. Metode pengambilan sampel menggunakan teknik area random sampling. Pada penelitian ini, sampel yang diambil sebanyak 75% dari total 45 orang, yaitu sebanyak 34 orang. Metode pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner, sedangkan analisis data dengan persentase serta product moment. Temuan penelitian menunjukkan pola aush keluarga tergolong kurang baik. Perkembangan sosial emosional anak tergolong rendah. Adanya hubungan signifikan antara pola asuh keluarga dengan perkembangan sosial emosional anak usia 4-5 tahun di Talang Maur, Kabupaten Lima Puluh Kota.</em></p>Fitri Leo Fani FitriIsmaniar Ismaniar
Copyright (c) 2024 Fitri Leo Fani, Ismaniar
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194348549210.24036/jfe.v4i3.211Hubungan Antara Pengasuhan Orang Tua Dengan Perkembangan Moral Anak Usia 4-5 Tahun Di RW 009 Pampangan Nan XX Kota Padang
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/221
<p>Tujuan penelitian ini adalah guna mengetahui hubungan antara pengasuhan orang tua dengan perkembangan moral anak usia 4-5 tahun di RW 009 Pampangan Nan XX Kota Padang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional. Populasi penelitian ini yakni seluruh ibu dari anak usia 4-5 tahun di RW 009 Pampangan Nan XX Kota Padang yang berjumlah sebanyak 39 orang ibu. Teknik pengambilan sampel penelitian ini yakni teknik area random sampling, jadi jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 29 orang ibu. Teknik pengumpulan data penelitian ini yakni kuesioner. Teknik analisis datanya menggunakan persentase untuk mencari korelasi dengan menggunakan rumus spearman rank. Hasil penelitian ini yakni: 1.) Pengasuhan orang tua di RW 009 Pampangan Nan XX Kota Padang belum terlaksana dengan baik. 2.) Perkembangan moral anak usia 4-5 tahun di RW 009 Pampangan Nan XX Kota Padang masih kurang baik atau belum berkembang 3.) Terdapat hubungan signifikan antara pengasuhan orang tua dengan perkembangan moral anak usia 4-5 tahun di RW 009 Pampangan Nan XX Kota Padang.</p>Arintya Rahmadani RiriIsmaniar
Copyright (c) 2024 Arintya Rahmadani Riri, Ismaniar
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194355756510.24036/jfe.v4i3.221Pengembangan Multimedia Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Dasar Usaha Layanan Parawisata (DULP) di Kelas X SMKN 2 Kota Padang
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/230
<p><em>The objective of this research was to create a viable and practical multimedia learning product for class X DULP SMKN 2 Padang City that fulfils the criteria of material and media feasibility. This study employs the ADDIE paradigm, including the phases of Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation, within the domain of research and development. The research participants included individuals with expertise in media, materials, learning, as well as teachers and students. The study approach included questionnaire tools and evaluation sheets. The used data analysis technique included both quantitative and qualitative analytical methodologies. The validator performed a product validity assessment on the material component and achieved an average score of 4.88, indicating a high degree of validity. The media components evaluated by the validator achieved an average score of 4.64, indicating a substantial degree of validity. Validator II achieved a mean score of 4.73, indicating a substantial degree of validity. Moreover, the evaluation of the feasibility of multimedia learning, based on the performed trials, yielded an average score of 4.67, indicating a noteworthy degree of practicality. The evaluation of the effectiveness of using multimedia yielded an average score of 85% and a completion rate of 90%, classifying it as "Highly Effective". Investigation into the development of educational multimedia for classroom instruction The study results suggest that incorporating multimedia into DULP courses is very effective in enhancing the learning process.</em></p>Ivandri RavayadiUlfia Rahmi
Copyright (c) 2024 Ivandri Ravayadi, Ulfia Rahmi
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194352653410.24036/jfe.v4i3.230Sosialisasi Hidup Bersih Melalui Kegiatan Cuci Tangan di PAUD Al-Iqro di Desa Simpang Ketenong
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/256
<p>Kebiasaan mencuci tangan dengan sabun merupakan langkah sederhana namun efektif untuk mencegah penyebaran penyakit menular. Pendidikan anak usia dini (PAUD) merupakan periode krusial dalam pembentukan kebiasaan sehat. Artikel ini memaparkan program edukasi dan sosialisasi hidup bersih melalui kegiatan cuci tangan yang diterapkan pada anak-anak PAUD Al-Iqro di Desa Simpang Ketenong. Metode yang digunakan dalam program ini meliputi penyuluhan interaktif, demonstrasi praktis, permainan edukatif, serta pemberian alat kebersihan. Selain itu, keterlibatan orang tua dalam memantau dan mendukung kebiasaan anak-anak di rumah juga menjadi fokus penting. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan pemahaman dan praktik cuci tangan pada anak-anak, serta kesadaran yang lebih tinggi di kalangan orang tua mengenai pentingnya kebiasaan hidup bersih. Dengan demikian, program ini berhasil membentuk dasar yang kuat bagi anak-anak untuk menerapkan kebiasaan hidup sehat dan bersih sejak dini</p>Julita WulandariAthifah Zakiyah ZulmiOktavia MulyawatiRani AlawiahHalimah TusipahIntan Tria AlhusnaDiyas Widiyarti
Copyright (c) 2024 Julita Wulandari, Athifah Zakiyah Zulmi, Oktavia Mulyawati, Rani Alawiah, Halimah Tusipah, Intan Tria Alhusna, Diyas Widiyarti
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194357357810.24036/jfe.v4i3.256English Fun Games : Meningkatkan Motivasi Dan Kemampuan Berbahasa Inggris Anak - Anak Di Desa Ketapi, Tanjung Agung Palik Bengkulu Utara
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/259
<p>Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) is a program that students in tertiary institutions must take to provide them as intellectual candidates with practical experience to increase sensitivity and concern for situations and conditions as well as problems facing society so that it becomes a value in pursuing education at tertiary institutions, which in The implementation has two mandatory work programs, namely Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) and Tourism as well as a minimum of three additional work programs. In this research we highlight an additional work program, namely a work program in the field of education, namely the importance of learning English. In this work program, problems were found regarding the lack of limited schools in Ketapi Village and the lack of fun methods for learning English for children in Ketapi Village. This activity was carried out at the Secretariat of Group 55 KKNT, Bengkulu University. This work program has five stages with each different theme, namely Greetings and Farewell, Self-Introduction, Fruits, Body Parts, and End Game. This activity is important because children have the opportunity to learn English and children are more enthusiastic in learning English to understand English learning through various interesting learning methods such as the Flashcard method and singing a song. Based on the activities that have been carried out, it can be concluded that: 1. Ketapi Village children can understand various English language lessons. 2. Ketapi Village children can apply the English learning methods they have learned previously.</p>Herma SuryaniMuhammad Afif LodyNabila NurkhalisaRifkah ManihurukCarles Yudha PranataNindya Laura LovethaKiki Amaliah
Copyright (c) 2024 Herma Suryani, Muhammad Afif Lody, Nabila Nurkhalisa, Rifkah Manihuruk, Carles Yudha Pranata, Nindya Laura Lovetha, Kiki Amaliah
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194350250710.24036/jfe.v4i3.259Hubungan Antara Iklim Kelas Dengan Hasil Belajar Mata Pelajaran Matematika Pada Program Kesetaraan Paket C di SPNF SKB Wilayah 1 Kota Padang
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/197
<p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar warga belajar pada program kesetaraan paket c di SPNF SKB Wilayah 1 Kota Padang. Hal ini dibuktikan dengan banyak warga belajar yang memperoleh nilai akhir di bawah KKM. Rendahnya hasil belajar diduga karena tidak kondusifnya iklim kelas. Penelitian ini bertujuan guna melihat apakah terdapat hubungan antara iklim kelas dengan hasil belajar mata pelajaran matematika pada program kesetaraan paket c di SPNF SKB Wilayah 1 Kota Padang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional. Populasi penelitian yaitu seluruh warga belajar paket c di SPNF SKB Wilayah 1 Kota Padang yang berjumlah 26 warga belajar. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan penelitian ini menggunakan cluster random sampling, jadi jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 75% dari 26 warga belajar yaitu 19 warga belajar. Teknik pengumpulan data melalui distribusi angket (kuisioner) kepada responden penelitian, teknik analisis data dengan rumus persentase serta mencari korelasi dengan rumus rank order. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1)Iklim kelas warga belajar pada program kesetaraan paket c di SPNF SKB Wilayah 1 Kota Padang dikategorikan tidak kondusif. 2) Hasil belajar warga belajar pada program kesetaraan paket c di SPNF SKB Wilayah 1 Kota Padang tergolong rendah. 3) Terdapatnya hubungan yang signifikan antara iklim kelas dengan hasil belajar mata pelajaran matematika pada program kesetaraan paket c di SPNF SKB Wilayah 1 Kota Padang.</p>Alfiana Silva HasibuanVevi Sunarti
Copyright (c) 2024 Alfiana Silva Hasibuan
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194342843810.24036/jfe.v4i3.197Hubungan Pola Asuh Otoriter Orang Tua dengan Kontrol Diri Anak Usia Dini
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/203
<p>Penelitian ini dilatarbelakangi kurangnya perhatian orang tua pada anaknya, interaksi anak dengan orang tua yang kurang, orang tua terlalu tegas pada anaknya dan penerapan pola asuh orang tua yang kurang tepat bagi anak usia dini. Tujuan dari kegiatan penelitian guna mengetahui gambaran pola asuh otoriter orang tua, gambaran kontrol diri anak usia dini, dan hubungan pola asuh otoriter orang tua dengan kontrol diri anak usia dini. Penelitian dilakukan secara pendekatan kuantitatif dengan jenis korelasional. Populasi penelitian yaitu 43 orang tua anak usia dini. Sementara sampel penelitian diambil dengan teknik <em>simple random sampling </em>sejumlah 30 orang tua anak usia dini<em>.</em> Instrumen penelitian dalam pengumpulan data menggunakan angket. Teknik analisis data memakai rumus persentase serta <em>product moment</em>.Hasil Penelitian menujukan: (1) Pola asuh otoriter orang tua anak usia dini tergolong kurang baik; (2) Kontrol diri anak usia dini tergolong kurang baik, dan; (3) Terdapatnya hubungan yang signifikan antara pola asuh otoriter orang tua dengan kontrol diri anak usia dini.</p>Silvia Bella AnissaFitri Dwi Arini
Copyright (c) 2024 Silvia Bella Anissa
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194354455610.24036/jfe.v4i3.203Hubungan Perhatian Orang Tua dengan Disiplin Belajar Santri di TPQ/TQA Masjid Afdhal Kota Padang
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/212
<p><em>This study is driven by the low levels of discipline of students in the learning process of TPQ / TQA Masjid Afdhal Padang City,</em> <em>this is thought to be due to the lack of parental attention to students. The purpose of this study is to determine parental attention, learning discipline, and the relationship between parental attention and learning discipline of TPQ / TQA Masjid Afdhal students in Padang City. This study uses a quantitative approach of correlational type. The population in this study were TPQ / TQA students, in total 31 people. The sampling technique used stratified random sampling. The sample was taken 80% of the population, which was 25 students</em><em>. Data collection techniques using structured interviews. The data analysis technique uses the presentation formula and the Spearmen Rho correlation formula</em><em>. The results of this study indicate that: 1) Attention of parents of TPQ/TQA students is categorized as low; 2) The learning discipline of TPQ/TQA students is categorized as low; 3) There is a relationship between parental attention and the learning discipline of TPQ / TQA students at the Masjid Afdhal in Padang City. From the results of the study, researchers suggest that parents should pay more attention to optimizing students learning discipline such as guiding students in learning, supervising students in learning, giving rewards and punishments to students, meeting learning needs and creating a safe and comfortable learning atmosphere.</em></p>Filza Yuswita FilzaWirdatul Aini
Copyright (c) 2024 Filza Yuswita, Wirdatul ‘Aini
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194349350110.24036/jfe.v4i3.212Hubungan Antara Intensitas Menonton Tayangan Tiktok Dengan Perkembangan Bahasa Anak Di Nagari Batahan Selatan Pasaman Barat
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/224
<p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara intensitas menonton tayangan tiktok dengan perkembangan bahasa anak di Nagari Batahan Selatan Pasaman Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional. Populasi penelitian ini adalah anak usia dini yang berada di Nagari Batahan Selatan Kecamatan Ranah Batahan yang berjumlah 32 anak. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik <em>cluster random sampling</em>, sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 24 orang anak. Teknik pengumpulan data penelitian ini yakni angket tertutup. Teknik analisis datanya menggunakan persentase untuk mencari korelasi dengan menggunakan rumus <em>spearman rank</em>. Hasil penelitian ini adalah: 1.) intensitas tayangan tiktok anak usia 4-5 tahun di Nagari Batahan Selatan Kabupaten Pasaman Barat dikategorikan <em>Tinggi</em>. 2.) perkembangan bahasa anak usia 4-5 tahun di Nagari Batahan Selatan Kabupaten Pasaman Barat dikategorikan <em>kurang berkembang</em>. 3.) Terdapat hubungan yang sangat signifikan antara intensitas tayangan tiktok dengan perkembangan bahasa anak usia 4-5 tahun di Nagari Batahan Selatan Kabupaten Pasaman Barat</p>Munyati AisyahIsmaniar Ismaniar
Copyright (c) 2024 Munyati Aisyah Aisyah, Ismaniar
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194353554310.24036/jfe.v4i3.224Hubungan Peran Pengasuh Dengan Kemandirian Anak di Panti Asuhan Aisyiyah Cabang Nanggalo
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/235
<p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemandirian anak di panti asuhan <br>Aisyiyah cabang Nanggalo. hal ini diduga disebabkan beberapa faktor, salah satu <br>faktornya yakni masih belum optimalnya peran yang dijalankan oleh pengasuh. <br>Tujuan penelitian ini yakni untuk melihat gambaran peran pengasuh dan <br>kemandirian anak serta hubungan peran pengasuh dengan kemandirian anak di <br>panti asuhan Aisyiyah cabang Nanggalo. Penelitian ini menggunakan metode <br>kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Populasi penelitian ini yakni 35 anak <br>yang menjadi anak asuh di panti asuhan Aisyiyah cabang Nanggalo sedangkan <br>sampel sebanyak 25 anak. Sampel diambil menggunakan teknik Sampel Acak <br>Berstrata (Stratified Random Sampling). Teknik pengumpulan data menggunakan <br>angket. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase serta Spearman Rank.<br>Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) Gambaran peran pengasuh di panti asuhan <br>Aisyiyah cabang Nanggalo masih belum optimal. 2) Gambaran kemandirian anak <br>di panti asuhan Aisyiyah cabang Nanggalo dikategorikan rendah. 3) Terdapat <br>hubungan yang signifikan antara peran pengasuh dengan kemandirian anak di <br>panti asuhan Aisyiyah cabang Nanggalo dengan koefisien korelasi sangat kuat.</p>Erifda CatriZahratul Azizah
Copyright (c) 2024 Erifda Catri, Zahratul Azizah
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194347648410.24036/jfe.v4i3.235Pengelolaan Komoditi Pepaya Dalam Mendukung Ekonomi Keluarga Bagi Masyarakat Desa Simpang Ketenong, Kecamatan Kerkap, Bengkulu Utara
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/257
<p>Tujuan dalam dan penelitian ini adalah untuk membuat memproduksi pepaya menjadi cemilan yang berdaya jual dengan harapan dapat membuka peluang usaha bagi Masyarakat sekitar sehingga dapat mengurangi pengangguran dan juga dapat menjadi inovasi usaha baru dalam bidang kuliner. Metode studi kasus (case study) untuk menggali secara mendalam tentang strategi pengolahan pepaya menjadi stick pepaya. Studi kasus memungkinkan peneliti untuk memahami konteks lokal dan dinamika yang terjadi di Desa Simpang Ketenong, serta bagaimana pengolahan ini dapat berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hasil dari program ini menciptakan inovasi baru bagaimana mengolah hasil tani buah pepaya menjadi stick pepaya dan meningkatkan kreativitas warga desa terutama ibu-ibuk dalam mengolah buah pepaya. Sehingga dalam pengolahan produk stick pepaya dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan Masyarakat khususnya warga desa simpang ketenong.</p>Dani RamziDiyas WidiyartiHalbert AlfonsusM. Refky PratamaM. Jelvin AndreaAlex SanjayaSalman BaityWiki Netra
Copyright (c) 2024 Dani Ramzi, Diyas Widiyarti, Halbert Alfonsus, M. Refky Pratama, M. Jelvin Andrea, Alex Sanjaya, Salman Baity, Wiki Netra
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194357958310.24036/jfe.v4i3.257Hubungan Antara Pola Pembinaan Dengan Kemampuan Interaksi Sosial Anak Di Panti Asuhan Al-Kautsar Muhammadiyah Kabupaten Padang Pariaman
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/181
<p><em>This research is motivated by the lack of children's abilities in social interaction, and the lack of children in collaborating with other children or their peers, because many children are more concerned with themselves than collaborating to train social feelings. The aim of the research activity is to determine the description of: coaching patterns, children's social interaction abilities, and the relationship between coaching patterns and children's social interaction skills at the </em><em>panti asuhan </em><em>Al-Kautsar Muhammadiyah Pakandangan, Padang Pariaman Regency. The research was carried out using a quantitative approach with a correlational type. The research population is children who live at the Al-Kautsar Pakandangan Orphanage. Meanwhile, the research sample was taken using census techniques. The research instrument for collecting data uses a questionnaire. Data analysis techniques use percentage and rank order formulas. The research results show that: (1) The coaching pattern is categorized as poor; (2) Children's social interaction abilities are categorized as poor, and (3) There is a significant relationship between coaching patterns and children's social interaction abilities at the </em><em> </em><em>panti asuhan </em><em>Al-Kautsar Muhammadiyah Pakandangan, Padang Pariaman Regency.</em></p>Nur Salshabila EdiarmaMHD. Natsir
Copyright (c) 2024 Nur Salshabila Ediarma, MHD. Natsir
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194341242010.24036/jfe.v4i3.181Hubungan Antara Pola Pembinaan Dengan Perilaku Sosial Anak Di Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Cabang Sri Antokan Lubuk Basung
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/201
<p><em>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perilaku sosial anak di Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Cabang Sri Antokan Lubuk Basung yang kurang baik, hal ini diduga karena kurang baiknya pola pembinaan yang diberikan oleh pembina kepada anak panti. Penelitian ini tujuannya yakni untuk </em><em>(1) M</em><em>engetahui</em><em> gambaran</em><em> pola pembinaan di Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Cabang Sri Antokan </em><em>Lubuk Basung, (2) M</em><em>engetahui</em><em> gambaran</em><em> perilaku sosial anak-anak Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Cabang Sri Antokan </em><em>Lubuk Basung, (3) M</em><em>engetahui hubungan antara pola pembinaan dengan perilaku sosial anak di Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Cabang Sri Antokan </em><em>Lubuk Basung</em><em>.</em><em>Penelitian ini menggunakan kuantitatif jenis korelasional. Populasi penelitian yakni seluruh anak di Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Cabang Sri Antokan Lubuk Basung. Populasi penelitian berjumlah 33 orang. Sampel penelitian ini sebanyak 85% populasi yaitu 26 anak panti. Teknik pengambilan sampel penelitian ini yakni Stratified Random Sampling. Teknik pengumpulan data dengan angket serta alat pengumpulan data berupa daftar pernyataan. Teknik analisis data dengan rumus persentase serta rank order correlation. Hasil penelitian menunjukkan (1) Pola pembinaan oleh pembina di panti asuhan Putra Muhammadiyah Cabang Sri Antokan Lubuk Basung tergolong masih rendah, (2) Perilaku sosial di panti asuhan Putra Muhammadiyah Cabang Sri Antokan Lubuk Basung tergolong kurang baik dan,(3) Terdapat hubungan yang signifikan antara pola pembinaan dengan perilaku sosial anak di panti asuhan Putra Muhammadiyah Cabang Sri Antokan Lubuk Basung.</em></p>Yesi HandayaniVevi Sunarti
Copyright (c) 2024 Yesi Handayani, Vevi Sunarti
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194343944910.24036/jfe.v4i3.201Hubungan Komunikasi Interpersonal Dalam Keluarga Dengan Perkembangan Moral Anak Di SPS Palapa Saiyo Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/208
<p><em>This research was motivated by the low moral development of early childhood at SPS Palapa Saiyo, Aur Birugo Tigo Baleh District. This research aims to describe interpersonal communication in the family, the moral development of early childhood, and the relationship between interpersonal communication in the family and the moral development of children at SPS Palapa Saiyo, Aur Birugo Tigo Baleh District. The approach in this research was carried out quantitatively with a correlational type. The population at the research location was 26 subjects (children) represented by 52 parents (fathers and mothers). The sample was 70% of the total population namely, 18 children represented by 36 parents (fathers and mothers), with a sampling technique called Proportional random sampling. The data collection instrument used a questionnaire. The analysis technique used a percentage formula, and to find the correlation used the product moment formula. The results of this study show that: (1) Interpersonal communication between parents in the family and children is considered less than good. (2) Early childhood moral development is categorized as low, (3) There is a significant relationship between interpersonal communication in the family and children's moral development at SPS Palapa Saiyo, Aur Birugo Tigo Baleh District</em></p>Imanda Agustina HadiMHD Natsir
Copyright (c) 2024 Imanda Agustina Hadi, MHD. Natsir
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194346747510.24036/jfe.v4i3.208Hubungan Pola Komunikasi Authoritative Orang Tua Dengan Kepercayaan Diri Anak Usia Dini Di Nagari Koto Baru Kabupaten Padang Pariaman
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/215
<p><em>Low level of self-confidence, and parents have less time with their children, so there is rarely communication between children and their parents.The purpose of the research activity is to find out the description: authoritative communication patterns of parents, self-confidence of children aged 4-6 years, and the relationship between parents' authoritative communication patterns and children's self-confidence age 4-6 years in Nagari Koto Baru, Padang Pariaman Regency. The research was conducted using a quantitative approach with the type of correlation type. The study population is parents who have children aged 4-6 years in Nagari Koto Baru, Padang Pariaman Regency. The research sample was taken with area random sampling technique. Research instruments in collecting data using a questionnaire. The data analysis technique uses percentage formula and product moment. The results of the study indicate that: (1) Authoritative communication patterns are categorized as not good; (2) Self-confidence of children aged 4-6 years is categorized as low, and (3) There is a very significant relationship between authoritative communication patterns of parents with early childhood self-confidence in Nagari Koto Baru Padang Pariaman Regency.</em></p> <p><strong> </strong></p>Belia Amanda BeliaMHD Natsir
Copyright (c) 2024 Belia Amanda, MHD. Natsir
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194350851510.24036/jfe.v4i3.215Hubungan Antara Komunikasi Efektif Dalam Keluarga Dengan Kepercayaan Diri Anak Usia 4-5 Tahun Di Rw 10 Kelurahan Dadok Tunggul Hitam Kota Padang
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/228
<p>Penelitian ini dilatarbelakangi rendahnya kepercayaan anak usia 4-5 tahun di di RW 10 Kelurahan Dadok Tunggul Hitam Kota Padang. Hal ini diduga disebabkan komunikasi di lingkungan keluarga yang kurang efektif. Tujuan penelitian ini yakni melihat gambaran komunikasi efektif dalam keluarga di RW 10 Kelurahan Dadok Tunggul Hitam Kota Padang, gambaran kepercayaan diri anak usia 4-5 tahun di RW 10 Kelurahan Dadok Tunggul Hitam Kota Padang, dan mengetahui hubungan yang signifikan antara komunikasi efektif dalam keluarga dengan kepercayaan diri anak usia 4-5 tahun di RW 10 Kelurahan Dadok Tunggul Hitam Kota Padang. Pendekatan penelitian ini dilakukan secara kuantitatif dengan jenis korelasional. Populasi pada penelitian sebanyak 32 subjek (anak) yang diwakili oleh 32 orang tua. Sampel sebanyak 70% dari total populasi yaitu, 24 orang anak yang diwakili oleh 24 orang tua, dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan yakni strata sampel. Instrumen pengumpulan data dengan angket. Teknik analisis dengan rumus persentase, serta untuk mencari korelasi digunakan rumus <em>Spearman Rho</em>. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Komunikasi efektif dalam keluarga dinilai kurang baik. (2) Kepercayaan diri anak usia 4-5 tahun tergolong rendah, (3) Terdapat hubungan yang signifikan antara komunikasi efektif dalam keluarga dengan kepercayaan diri anak usia 4-5 tahun. Saran dalam penelitian ini diharapkan keluarga untuk sering berinteraksi dengan anak agar berkembangnya komunikasi yang efektif dalam keluarga dan membantu anak dalam mengembangkan rasa kepercayaan diri.</p>Silvia Wulan Dari WulanIsmaniar
Copyright (c) 2024 Silvia Wulan Dari, Ismaniar
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194351652510.24036/jfe.v4i3.228Pemberdayaan Watga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Melalui Kegiatan Bimbingan Kerja (BINJA) (Studi Kasus di Lapas Kelas II A Padang)
https://jfe.ppj.unp.ac.id/index.php/jfe/article/view/245
<p><em>Latar Belakang dari Penelitian ini yaitu keunikan dari program Pemberdayaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Melalui Kegiatan Bimbingan Kerja (BINJA) di Lapas Kelas II A Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) bentuk pemberdayaan yang ada dalam kegiatan bimbingan kerja di Lapas Kelas II A Padang. (2) lembaga yang menjadi mitra kerjasama Lapas melalui kegiatan Binja. (3) proses pembinaan dalam kegiatan bimbingan kerja.</em></p> <p><em>Penelitian ini adalah studi kasus dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Setting penelitian ini dilakukan di Lapas Kelas II A Padang. Sumber penelitian ini didapatkan dari subjek penelitian dan informan penelitian yaitu dengan subjek penelitian adalah Warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan informan penelitian adalah Petugas Lapas Binja. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Keabsahan data yang diperoleh penelitian yaitu dengan triangulasi sumber, metode, dan teoritik.</em></p> <p><em>Hasil temuan penelitian yaitu: (1) bentuk pemberdayaan binja di Lapas meliputi aspek pendidikan, ekonomi, sosial, budaya dan lingkungan melalui keterampilan sesuai dengan kebutuhan pasar kerja. (2) Lapas Binja bekerjasama dengan berbagai mitra kerja baik pemerintah, swasta, dan masyarakat. (3) Proses pembinaan Binja membekali WBP keterampilan praktis, memberikan penghasilan tambahan, dan mendukung proses reintegrasi sosial dengan dampak positif yang signifikan pada kehidupan mereka.</em></p> <p> </p>Triana Indah OktavianiLili Dasa Putri
Copyright (c) 2024 Triana Indah Oktaviani Nana
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0
2024-09-192024-09-194356657210.24036/jfe.v4i3.245